MEMAHAMI SHUTTER SPEED PADA KAMERA



malam agan dan sista semua :p yu kita langsung aja yu ^_^

Shutter adalah semacam pintu penutup sensor pada body kamera. Pada saat kita mengambil gambar, shutter akan membuka untuk beberapa waktu, sehingga cahaya masuk dan direkam sensor. Waktu membuka dan menutupnya pintu penutup itu dinamakan skutter speed/kecepatan rana. Logikanya semakin lambat shutter terbuka, maka cahaya yang masuk dan direkam semakin banyak. Sebaliknya semakin cepat shutter menutup, semakin sedikit juga cahaya yang masuk.








Berikut contoh nilai pada shutter speed
Bulb, 2s, 1s, ½, ¼ , 1/20, 1/60, 1/100, 1/250, 1/1000 dan seterusnya tergantung type kamera.
½ lebih cepat dari 1s. Jadi semakin angka menunjukan 1/… angka lebih besar makan semakin cepat shutter speed.

Kapan kita menggunakan shutter speed lambat dan shutter speed cepat. Didalam photography ada istilah yang berhubungan dengan shutter speed yaitu “Slow shutter dan High Shutter”.
1. Slow Shutter Speed
Teknik ini biasa menggunakan angka shutter yang besar (misal 8) , saat melakukan tekik ini agan harus menggunaka tripod. Dengan tekik ini shutter memuka dalam waktu yang lama agar cahaya yang masuk lebih banyak.
Dengan menggunakan teknik ini agan bisa menghasilkan bermacam” efek foto. Misal jika foto malam hari untuk memotret laju mobil, agan akan mendapat efek jalur cahaya/lighttrail. Bisa juga untuk foto air terjun agar gerkan airnya seperti efek kapas.

































Kadang kita juga sering dengar istilah “Bulb”, pada mode ini kita bisa atur seberapa lama shutter membuka, mau berapa menit, berapa jam? Terserah kita. Dengan kondisi gelap pun kita bisa menghasilkan gambar yang bagus, adalah ATT RST-7000 contoh alat untuk membantu dalam teknik bulb. Berikut contoh gambar yang diambil menggunakan mode bulb























2. High Shutter Speed
Kebalikan dari slow shutter, teknik ini menggunakan angka kecil (misal 1/100). Dengan teknik ini memungkinkan kita untuk mengambil gambar benda bergerak. Teknik ini biasa digunakan untuk pemotretan sport, satwa, dan objek lain yang bergerak cepat.































Pada teknik ini tidak memerlukan tripod. Shutter speed selalu berhubungan dengan Aperture, seperti yang ane bahas di post sebelumnya Basic Photography . Dalam Photography ke tiga elemen itu (ISO, Speed, Aperture) selalu berkaitan tidak bisa dipisahkan.

Sekian dulu gan post dari ane, semoga bermanfaat. ^_^



Sumber : Kaskus

 



[Read More...]


 

Followers

Return to top of page Copyright © 2010 | Platinum Theme Converted into Blogger Template by HackTutors